Langkah Mudah Menyusun CP, ATP, dan Modul
Link sudah terenkripsi, bertujuan agar link aman untuk dikunjungi. Tunggu hingga loading selesai
celotehanhakim.blogspot.com - Proses
penyusunan Kurikulum Pembelajaran (CP), Alat Penilaian (ATP), dan Modul dapat
melibatkan beberapa langkah. Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menyusun
ketiga elemen tersebut:
1. Identifikasi
tujuan pembelajaran dengan mentukan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai oleh
siswa. Tujuan ini harus jelas, terukur, tercapai, relevan, dan dapat
dijadwalkan (SMART).
2. Analisis
kebutuhan siswa, dengan mengidentifikasi kebutuhan dan karakteristik siswa,
termasuk tingkat pemahaman mereka, gaya belajar, dan minat.
3. Penentuan
materi pembelajaran, pilih materi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan dan
kebutuhan siswa. Pilih metode pengajaran dan strategi pembelajaran yang tepat.
4. Penyusunan
struktur kurikulum, susun struktur kurikulum dengan menentukan urutan
pembelajaran dan hubungan antar topik. Pastikan adanya keterkaitan dan progresi
yang logis.
5. Penyusunan
ATP, langkah pertama dengan mengidentifikasi metode penilaian yang sesuai untuk
mengukur pencapaian tujuan pembelajaran. Selanjutnya susun rubrik atau kriteria
penilaian dengan jelas dan pastikan ATP mencakup berbagai jenis penilaian,
seperti ujian, tugas, proyek, dan evaluasi kinerja.
6. Pembuatan
modul, langkah pertama dengan melakukan perincian materi pembelajaran ke dalam
modul-modul yang terstruktur. Sertakan aktivitas, contoh, dan latihan-latihan
yang mendukung pemahaman siswa. Pastikan modul dirancang dengan antarmuka yang
bersih dan mudah dipahami.
7. Integrasi
teknologi (jika diperlukan), jika memungkinkan, pertimbangkan penggunaan
teknologi untuk meningkatkan pengalaman pembelajaran, seperti video, simulasi,
atau platform pembelajaran daring.
8. Uji
coba dan evaluasi, uji coba kurikulum, ATP, dan modul pada kelompok kecil siswa
atau rekan sejawat kemudian perbarui dan sesuaikan berdasarkan umpan balik yang
diterima.
9. Implementasi
dan pemantauan, terapkan kurikulum dan modul dengan memantau respons siswa. Lakukan
evaluasi formatif secara berkala dan sesuaikan sesuai kebutuhan.
10. Refleksi
dan pengembangan berkelanjutan, refleksikan pengalaman pembelajaran dan hasil
evaluasi, serta lakukan perbaikan atau penyesuaian untuk pengembangan
berkelanjutan.
11. Pelibatan
stakeholder, seperti guru, orang tua, atau siswa dalam proses penyusunan untuk
mendapatkan masukan yang berharga.
Penting
untuk diingat bahwa setiap langkah harus disesuaikan dengan kebutuhan dan
konteks pendidikan spesifik. Keterlibatan guru dan pihak-pihak terkait dapat
meningkatkan kualitas dan penerimaan dari CP, ATP, dan Modul yang disusun.
Bagi yang mengikuti WEBINAR bisa klik tombol di bawah ini !!!
Sertifikat aku ngak ada nama Drs. Bawawaspada
ReplyDelete